GOLDEN FARM 99 – Tomat merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki banyak manfaat dan bisa dijadikan sebagai campuran makanan seperti jus, salad atau sebagai campuran masakan.Tomat ini kaya akan serat dan memiliki sejumlah vitamin serta zat antioksida penting bagi tubuh. Pada artikel ini kami akan membahas hama tanaman tomat yang banyak dijumpai pada saat budidaya
Tanaman tomat (Lycopersicum esculentun Mill.) adalah tumbuhan setahun, berbentuk perdu atau semak dan termasuk kedalam golongan tanaman berbunga (Angiospermae). Buahnya berwarna merah merekah, rasanya manis agak kemasam-masaman. Tomat banyak mengandung vitamin dan mineral. Tomat juga mengandung nutrisi seperti vitamin A, vitamin C, patasium, fosfor, magnesium, dan fosfor.
Selain kaya akan nutrisi tanaman tomat juga memiliki musuh terbesar yaitu, hama. Hama merupakan organisme pengganggu tanaman yang menjadi salah satu faktor penyebab rusaknya pertumbuhan dan produksi tanaman. Bahkan dapat menyebabkan kematian pada tanaman sehingga menimbulkan kerugian yang besar bagi petani.
Jika tidak ingin tanaman Anda terserang hama, sebaiknya segera melakukan perawatan terhadap tanaman. Cara mengatasi hama pada tanaman tomat kenali terlebih dahulu gejala dan tanda-tanda tanaman terserang hama. Penyebab adanya hama adalah karena gulma tidak pernah dibersihkan. Selain itu, genangan air yang diakibatkan dari penyiraman yang terlalu berlebihan juga menjadi penyebab dari serangan hama. Berikut gejala dan tanda-tanda hama tanaman tomat:
Hama tanaman tomat
berikut kami akan membahas hama tanaman tomat yang banyak dialami oleh petani :
1. Kutu daun thrips tomat
Hama tanaman tomat pertama yaitu, Kutu daun thrips memiliki ciri berwarna hitam, dengan panjang sekitar 1 mm. Kutu daun thrips ini menyerang bagian daun tanaman. Akibatnya proses fotosintesis pada tanaman akan terganggu atau bahkan terhenti. Kutu ini akan menghisap cairan pada daun tanaman.
Tanda-tanda serangannya adalah daun tanaman akan berubah warna menjadi putih. Serangan yang sudah parah akan mengakibatkan daun menjadi kering dan lama kelamaan akan mati.
Cara mengendalikannya adalah dengan cara menyemprotkan cairan insektisida sesuai dengan dosis. Sedangkan untuk pencegahan serangan hama ini adalah dengan membersihkan gulma disekitar tanaman tomat karena kutu daun thrips kebanyakan berlindung pada gulma.
2. Ulat buah tomat
Ulat buah merupakan salah satu hama yang menyerang tanaman tomat. Ulat buah ini memiliki ciri berwarna coklat hingga hitam, dengan panjang tubuh sekitar 3 cm, tubuhnya diselubungi oleh bulu-bulu halus. Ulat buah tomat ini menyerang bagian daun, bunga, dan buah tanaman tomat.
Tanda-tanda serangannya adalah pada buah tomat terdapat lubang yang mengelilingi buah. Lama kelamaan buah akan mengalami infeksi dan terjadi busuk lunak.
Cara mengendalikannya adalah dengan memasang perangkat yang memiliki cahaya ultraviolet, membunuh telur beserta ulatnya, dan membersihkan tanaman liar di sekitar tanaman tomat.
3. Kutu daun aphis hijau pada tomat
Kutu daun aphis hijau lebih sering disebut kutu hijau. Kutu hijau ini memiliki ciri berwarna coklat hingga hitam, dengan panjang tubuh sekitar 2 mm. Biasanya menyerang pada bagian bawah daun tanaman tomat.
Tanda-tanda serangannya adalah tanaman menjadi kerdil, daun menjadi jelek dan mengeriting. Lama kelamaan daun menjadi rapuh dan akhirnya rontok. Kutu hijau merupakan penyalur virus. Itu berarti tanaman tomat akan terserang penyakit virus. Penyakit virus termasuk penyakit yang dapat mematikan. Apabila kutu daun hijau ini tidak segera dibasmi, maka akan mengakibatkan tanaman menjadi mati.
Cara mengendalikannya adalah dengan menjaga kebersihan areal budidaya dari tanaman inang. Selain itu, juga dapat dilakukan dengan penyemprotan akarisida berbahan aktif abamectin.
4. Ulat Tanah (Agrotis Ipsilo Hufn)
Ulat tanah (Agrotis ipsilo Hufn) merupakan salah satu hama pada tanaman tomat yang memiliki ciri berwarna hitam ke abu-abuan. Biasanya hama ini merusak pada malam hari.
Tanda-tanda serangannya adalah dengan terpotongnya tanaman pada bagian pangkal batang yang akan menyebabkan tanaman menjadi mati dan rusak.
Cara Mengendalikannya adalah dapat dilakukan dengan melakukan sanitasi kebun atau lahan selain itu juga dapat dengan melakukan peyemprotan dengan insektisida sesuai dengan dosis.
5. Lalat Buah (Bactrocera sp)
Hama tanaman tomat selanjutnya yaitu Lalat buah (Bactrocera sp) merupakan salah satu hama pada tanaman tomat yang memiliki ciri berwarna hijau kehitaman, berukuran 8 mm, dan memiliki sayap transparan. Sedangkan saat belatung muda berwarna putih dan kekuningan jika menjelang dewasa pada daging tomat.
Tanda-tanda serangannya adalah pada buah tomat akan mengalami pembusukan dan terdapat belatung di dalamnya.
Cara mengendalikannya adalah dapat dilakukan dengan cara melakukan pengolahan dengan cara yang baik dan benar, membuat perangkap, namun jika sudah terlanjur terserang dapat dilakukan pemetikan tomat lalu membakarnya agar tidak menyebar pada buah yang lainnya.
6. Ulat Grayak ( Spodoptera Liture F )
Tanaman tomat yang terserang hama ini di tandai dengan permukaan daun atas akan berlubang dan tulang daun akan rusak sehingga daun tidak beraturan atau tidak rata.
Pengendalian hama ini dapat dilakukan dengan cara melakukan pemangkasan daun yang terserang atau dengan cara melakukan penyemprotan dengan insektisida sesuai dengan dosis.
Demikian artikel yang bisa kami sampaikan tentang mengatasi hama tanaman tomat serta mengenal gejala dan tanda-tanda serangannya. Terimakasih
ARTIKEL ” Mengatasi Hama Tanaman Tomat, Kenali Gejala Dan Tandanya “
