Apa itu hidroponik ? – Anda pasti pernah mendengar apa itu hidroponik. Teknik bercocok tanam yang saat ini sedang trend memang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Tapi, apakah Anda tahu dan paham apa itu hidroponik. Berikut ini ulasan singkat mengenai apa itu hidroponik.
Pengertian Apa itu Hidroponik ?
Pengertian hidroponik adalah teknik budidaya tanaman dengan media air. Menanam dengan hidroponik juga menanam tanpa menggunakan tanah. Untuk mencukupi kebutuhan nutrisi tanaman, maka diberikan nutrisi tambahan. Tanaman hidroponik juga merupakan tanaman dengan sedikit menggunakan air.
Pengertian hidroponik dalam kajian bahasa adalah teknik bercocok tanam tanpa tanah. Hydro sendiri berarti air dan ponos adalah kerja. Sehingga hidroponik merupakan teknik bercocok tanam dengan air. Hidroponik sendiri sudah ada sejak dulu, namun lebih dikenal luas baru – baru ini.
Secara etimologi, pengertian hidroponik berasal dari bahasa Yunani. Hydro adalah air dan ponos memiliki arti daya. Sehingga, hidroponik merupakan budidaya dengan memanfaatkan air dengan tidak memanfaatkan tanah sebagai media.
Kelebihan Bercocok Tanam Sistem Hidroponik
Setelah memahami pengertian dari hidroponik, sekarang kita akan memahami apa saja kelebihan hidroponik / hidroponik menjadi tren karena lebih ramah lingkungan. Hidroponik juga lebih hemat ruang dan higienis. Penanaman dengan teknik hidroponik bahkan bisa dilakukan dalam ruangan.
Kelebihan lain dari tanaman hidroponik adalah tanaman yang dihasilkan lebih bersih. Karena, tidak menggunakan tanah sama sekali sehingga tanaman akan lebih bersih. Peralatan dan perawatan yang digunakan untuk membuat tanaman hidroponik juga lebih efisien.
Teknik hidroponik juga lebih hemat air dan pupuk. Selain itu, tanaman hidroponik juga bebas dari hama dan serangga sehingga hasil tanaman akan lebih baik dibandingkan dengan menanam secara konvensional.
Kekurangan Hidroponik
Meski memiliki banyak kelebihan, namun bercocok tanam dengan menggunakan sistem hidroponik juga memiliki kekurangan. Kekurangan sistem hidroponik adalah membutuhkan modal yang besar. Ketika menanam secara konvensional, Anda hanya memerlukan media tanam berupa tanah dan pot. Sedangkan pada sistem hidroponik dibutuhkan lebih banyak lagi.
Setidaknya Anda harus mempersiapkan tray semai, paralon atau media, rockwool, nutrisi hingga mesin untuk mengalirkan air. Belum lagi karena media substrat yang lebih kecil dibanding dengan metode konvensional, maka umur tanaman tidak akan lama. Sehingga harus segera dipanen agar tanaman tidak layu dan stres nantinya.
Itulah tadi pengertian, kelebihan hingga kekurangan dari sistem hidroponik. Jika ingin menggunakan hidroponik, pastikan memiliki dana yang cukup. Karena, dibutuhkan modal yang lebih besar untuk bercocok tanam dengan hidroponik. Meski demikian, hasil panen hidroponik lebih baik dan bebas dari serangan hama.
Hidroponik di Indonesia juga beragam jenisnya. Ada hidroponik substrat dan juga Nutrient Film Technique (NFT). Setelah kedua teknik tersebut, kini berkembang juga aeroponik yaitu sistem bercocok tanam dengan udara. Apapun itu, pastikan Anda memahami terlebih dulu setiap tekniknya.
Alhamdulillah sekarang jadi tahu hidroponik itu apa. terima kasih ya
Alhamdulillah, terima kasih ka
siap, thanks gan inponya
Terima kasih ka