Home Kategori Hama & Penyakit Cari Tahu Yuk, Apa Itu Fungisida Antracol Dan Bagaimana Penggunaannya

Cari Tahu Yuk, Apa Itu Fungisida Antracol Dan Bagaimana Penggunaannya

107
0
fungisida antracol

GOLDEN FARM 99 – Fungisida Antracol 70 WP yang diproduksi oleh PT. Bayer Indonesia (Formulasi: WP/Wattable Powder) merupakan fungisida kontak berbentuk tepung berwarna krem yang dapat digunakan untuk mengendalikan berbagai jenis penyakit pada tanaman yang disebabkan oleh jamur/cendawan.

Selain itu, Antracol 70 WP berfungsi untuk mengendalikan penyakit-penyakit pada tanaman anggrek, anggur, apel, bawang merah, bawang daun, bawang putih, cabai merah, cengkeh, jagung, jarak, jeruk, kacang tanah, kacang panjang, kedelai, kentang, ketimun, kina, kopi, krisan, kubis, lada, mangga, padi, pembibitan kelapa sawit, petsai, rosela, semangka, strawberi, teh, tembakau dan tomat.

Beberapa jenis penyakit jamur yang bisa dikendalikan menggunakan fungisida ini antara lain ; busuk daun, busuk hitam, antraknosa, bercak daun, karat daun, busuk akar, rebah semai dan lain sebagainya. fungisida antracol juga dapat digunakan untuk mengendalikan penyakit jamur pada tanaman hias.

FUNGISIDA ANTRACOL

Bahan aktif: Propineb 70%
Nomor pendaftaran: RI. 010201197474
Bentuk formulasi: Tepung
Warna formulasi: Krem
Cara kerja: Kontak
Toksisitas: Cukup berbahaya
Kemasan: 250 gr, 500 gr and 1 kg
Tabel Fungisida Antracol 70 WP

Bahan aktif fungisida Antracol 70 WP adalah ‘propineb’. Propineb termasuk bahan aktif fungisida golongan ‘Ditio-Karbamat’ dengan kode cara kerja M3.

Fungisida yang bekerja secara kontak ini memiliki sifat protektif (melindungi dan mencegah serangan) dan cepat dalam mengendalikan penyakit jamur. Antocol 70 WP diproduksi dalam sediaan tepung dan berbahan aktif propineb 70%, dapat dilarutkan dengan air dan disemprotkan ke tanaman.

Keunggulan Fungisida Antracol 70 WP

Adapun keunggulan pada fungisida Antracol 70 WP diantaranya sebagai berikut:

  • Bekerja secara preventif atau mencegah terjadinya serangan.
  • Tidak mudah resistensi (multi-site mechanism).
  • Mensuplai unsur hara zinc dalam hal kekurangan unsur hara dari beberapa tanaman.
  • Dapat digunakan di segala musim, baik musim kemarau maupun musim penghujan.
  • Cocok diaplikasikan di dataran rendah maupun tinggi.
  • Bersifat racun kontak, tidak dapat menembus jaringan tanaman sehingga resiko lebih rendah.
  • Dapat ditoleransi oleh beragam tanaman, juga untuk tanaman yang usianya masih muda (dalam tahap awal pertumbuhan).
BACA JUGA  Mengatasi Hama Tanaman Tomat, Kenali Gejala Dan Tandanya

Dosis Fungisida Antracol 70 WP

Berikut ini dosis pemakaian Antracol untuk tanaman, yaitu:

  • Padi : 3 gram/liter
  • Apel : 4 gram/liter
  • Bawang merah : 2 gram/liter (300-800 liter air/ha)
  • Bawang daun : 1-2 kg/ha
  • Bawang putih : 2-4 gram/liter (500-1000 liter air/ha)
  • Cabai merah : 1-2 gram/liter (500-1000 liter air/ha) 2-4 gram/liter (500-1000 liter air/ha)
  • Anggrek : 2 kg/ha
  • Anggur : 1,5-3 gram/liter
  • Apel : 4 gram/liter
  • Cengkeh : 1-2 gram/liter
  • Jagung : 2 kg/ha
  • Jeruk : 2 gram/liter
  • Kacang tanah : 1,5 gram/liter
  • Kacang panjang : 1.500-2.000 gram/ha
  • Kedelai : 1.000-1.500 gram/ha
  • Kentang : 1,5-2,5 gram/liter
  • Ketimun : 4 gram/liter
  • Kopi : 6 gram/liter
  • Krisan : 4 gram/liter
  • Mangga : 4 gram/liter
  • Semangka : 1.500-2.000 gram/ha
  • Strawberry : 1-2 gram/liter
  • Tomat : 1,5-2,5 kg/ha
  • Lada : 2-2,5 gram/liter

Cara Penggunaan Antracol

Penggunaannya mudah yang terpenting pemberian dosis harus sesuai. Jika kelebihan tanaman akan mati dan merugikan Anda. Berikut pengunaan fungisida Antracol yang benar bagi tanaman, yaitu:

  • Dosis Antracol disesuaikan dengan usia tanaman, lihat pada kemasan.
  • Larutkan Antracol dengan air, aduk hingga tercampur merata.
  • Gunakan spray untuk menyemprotkan larutan Antracol ke tanaman.
  • Jika diperlukan tambahakan perekat, pembasmi dan perata.
  • Agar lebih efektif sebaiknya pemberian fungisida dilakukan sejak dini.
  • Pemberian fungisida sebaiknya dilakukan 1 kali dalam seminggu. Jika serangan agak berat dilakukan 2 kali dalam seminggu.
  • Lakukan penyemprotan pada waktu pagi atau sore hari.

Berikut beberapa penjelasan fungisida Antracol 70 WP, dosis Antracol yang akan dipakai oleh tanaman dan cara penggunaan Antracol untuk tanaman. Semoga bermanfaat:)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here