Home Budidaya 4 Hal yang Harus Dihindari Pada Budidaya Tanaman Sayuran Organik

4 Hal yang Harus Dihindari Pada Budidaya Tanaman Sayuran Organik

budidaya tanaman sayuran organik

Budidaya tanaman sayuran organik saat ini menjadi salah satu hobi yang cukup populer di tengah masyarakat. Pemerintah bersama instansi terkait, berusaha mendorong masyarakat di segala lapisan untuk menanam sayuran organik di pekarangan rumah, lahan tidur, bahkan di teras rumah yang terbatas. 

Bukan tanpa alasan, budidaya sayuran organik dianggap sangat menguntungkan. Selain, lebih sehat dan kaya nutrisi, sayuran organik mudah ditumbuhkan dan dipelihara. 

Memang dibutuhkan pengetahuan dan keahlian tertentu agar tanaman organik yang dibudidayakan bisa tumbuh subur. Akan tetapi, bahkan petani berpengalaman pun, masih bisa melakukan kesalahan-kesalahan umum yang terkadang dianggap sepele. Apa saja ya, kesalahan budidaya sayuran organik yang bisa dihindari dengan mudah? Berikut ulasan selengkapnya!

1. Tidak memperhatikan kondisi tanah. 

Perencanaan sebenarnya sangat penting untuk keberhasilan budidaya tanaman sayuran organik. Termasuk dalam hal memperhatikan kondisi tanah. Seringkali, kesalahan pemula adalah mengabaikan hal ini. 

Padahal, tanah untuk budidaya adalah apa yang memberi nutrisi, makanan, serta air kepada tanaman sayuran. Karena itu, kondisi kesehatan tanah juga perlu diperhatikan agar tanaman sayuran organik tumbuh dengan baik. 

Sebaiknya, uji dulu kondisi tanah dengan melakukan tes tingkat pH tanah yang tepat. Seiring waktu, tanah dapat memiliki pH yang tepat hanya dengan terus menerus memakai kompos. Faktanya, sebagian besar masalah tanah dapat diatasi dengan pemakaian bahan organik yang kontinyu.

2. Tidak memakai mulsa. 

Mulsa adalah cara yang bagus untuk mencegah erosi tanah. Mulsa umumnya bisa berupa permanen atau sementara. Contoh yang permanen seperti tanaman keras, pohon, rumput liar, semak belukar, sayuran liar, dan lainnya. Atau bisa juga mulsa seperti daun, potongan rumput, atau serpihan kayu. Sedangkan, mulsa sementara adalah mulsa plastik. 

Baca juga :  Tips Budidaya Tanaman Kopi Agar Dapat Berbuah Lebat Dan Cepat Panen

Mulsa sangat penting dalam budidaya sayuran organik. Sebab, mulsa dapat memberikan manfaat. Di antaranya: mengurangi penguapan, mencegah gulma, dan membantu menjaga zona akar tanaman lebih sejuk, membuat tanaman organik tidak mudah stres. Dan, saat mulsa membusuk, maka akan justru menambahkan lebih banyak bahan organik ke dalam tanah.

3. Menggunakan terlalu banyak pupuk.

Kesalahan selanjutnya dalam budidaya tanaman sayuran organik yaitu Pupuk dianggap sebagai penambah nutrisi dan makanan bagi budidaya sayuran organik. Akan tetapi, perlu diingat, ya! Lebih banyak pupuk belum tentu lebih baik, bahkan meskipun itu pupuk organik. 

Beberapa petani, terutama para pemula, memberikan terlalu banyak pupuk pada budidaya sayuran organik. Hal ini bisa menyebabkan masalah dengan pertumbuhan, terutama dengan sayuran. Sayuran yang diberi terlalu banyak pupuk tidak menghasilkan lebih banyak buah ketika panen. 

Sebaliknya, tanaman akan menghasilkan lebih sedikit buah dan lebih banyak dedaunan. Tidak semua sayuran organik sebenarnya membutuhkan pupuk tambahan. Jadi, cobalah sangat hati-hati sebelum menambahkan pupuk ke kebun organik.

4. Penyiraman yang tidak tepat.

Siram tanaman sayuran organik sekali atau dua kali seminggu, tergantung kondisi dan cuacanya. Kalau cuaca sedang panas, siram lebih sering. Pastikan air meresap ke dalam tanah. 

Pasalnya, kalau penyiraman dilakukan secara berlebihan akan membuat tanaman mudah stres. Hal ini mendorong budidaya sayuran organik untuk mengembangkan sistem akar dangkal, dekat dengan permukaan tanah. 

Tanpa sistem akar yang dalam, tanaman bisa mati kecuali disiram setiap hari. Dorong tanaman untuk mengembangkan akar yang dalam sehingga mereka dapat menyerap lebih banyak air. Bagaimana caranya? Yaitu, dengan cara menyiram hanya ketika bagian atas tanah kering. Yuk kita coba budidaya tanaman sayuran organik di halaman rumah kita

Baca juga :  Cara Budidaya Oyong (Gambas) Yang Mudah Untuk Pemula

Temukan kebutuhan budidaya di Golden Farm 99!

Berbekal tips di atas, semoga kamu bisa menghindari beberapa kesalahan dalam budidaya tanaman sayuran organik, ya! Pengen segera mempraktikkan atau mencoba budidaya sayuran organik? Yuk, belanja dulu kebutuhan agrikultur di Golden Farm 99!

Golden Farm 99 adalah toko online di bidang agrikultur dan hidroponik yang siap mendukung hobimu dalam berkebun menjadi lebih praktis, mudah, hanya dalam sekali klik! Ada pertanyaan atau butuh informasi lebih lanjut, kamu bisa hubungi Whatsapp: +62877-8809-5686 untuk tanya-tanya langsung, ya! Selamat berkebun sayuran organik.

Artikel : budidaya tanaman sayuran organik

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here